Sejarah Singkat
The History of SD N 07 SITAPUNG
Sekolah Dasar ini didirikan pada tahun 1950 atas dasar
tekad yang bulat dengan semangat yang tinggi dari masyarakat desa
sitapung, Kecamatan IV Angkat Candung, Kabupaten Agam. Sebelum Tahun
1950 anak-anak desa sitapung bersekolah ke Koto Tuo.
Setelah Berdirinya SD ini, SD yang di Koto Tuo
dipecah menjadi dua yaitu; sebahagian belajar dikoto tuo dan sebahagian
lagi belajar disitapung. Namun Kepala Sekolah Masih dijabat oleh Kepala
Sekolah Dasar Koto Tuo.
Untuk membangun Sekolah ini, tanahnya berasal dari
tanah wakaf masyarakat yang pembangunannya dilakukan masyarakat secara
gotong royong pada setiap hari minggu. Hingga saat ini, dinding bangunan
sekolah yang lama yang dibangun pada tahun 1950 itu yang masih
merupakan batu air dan plesterannya masih dari kapur kamang, karena pada
saat itu semen sangat susah untuk didapat dan tidak seperti zaman
sekarang atau boleh dikatakan tidak ada.
Pada tahun 1952, pembangunan sekolah ini diserahkan
kepada pemerintah karena keterbatasan kemampuan masyarakat dalam mencari
dana. Hal ini disebabkan oleh karena bangsa kita baru 5 tahun merdeka
dan kita dapat membayangkan bagaimana keadaan keuangan masyarakat
Sitapung pada saat itu khususnya dan masyarakat indonesia pada umumnya.
Pembangunan sekolah ini selesai pada tahun 1954 dan
diresmikan oleh gubernur Sumatera Tengah dan langsung ditempati. rehab
bangunan ini sudah dilaksanakan beberapa kali yaitu;
- Penggantian Atap, Penggantian dari genteng ke atap seng.
- Pembuatan jendela bagian belakang dan memotong bangunan karena terlalu tinggi.
- Penggantian Atap, Penggantian Atap Seng dengan Atap Alluminium.
- Pembuatan Gonjong yang menjadi ciri Khas Daerah.
Kemudian sebelum bernama SD Negeri 07 Sitapung, SD
ini bernama SD Negeri 09 Sitapung, karena terjadinya pemekaran daerah
kecamatan yang semula IV Angkat candung menjadi dua kecamatan baru
yaitu; kecamatan Ampek Angkek dan kecamatan Candung maka ditukarlah
namanya mmenjadi SD Negeri 07 Sitapung.
Demikianlah sejarah singkat SD Negeri 07 Sitapung
ini, semoga dengan semangat Gotong Royong dan Kebersamaan masyarakat
Sitapung akan menjadi modal yang sangat berharga bagi pembangunan Sumber
Daya Manusia Sitapung yang Berkualitas, Berakhlak Mulia, Berkarakter
dan mempunyai daya saing yang tinggi dikemudian hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar